Rumah Idaman
Sabtu, 13 Agustus 2011
Rabu, 13 Oktober 2010
Tips Pasang Switch: Power Window / Central Lock
Tips Pasang Switch: Power Window / Central Lock (revised)
Source: http://saft7.com/?p=235
Pada tips ini saya coba untuk sharing cara penggunaan Switch untuk pemasangan Power Window maupun Central Door Lock pada kendaraan kita.
Secara teori, cara kerja motor Power Window maupun motor Central Lock Actuator adalah dengan mensupply tegangan untuk menurunkan jendela / mengunci pintu, sedangkan untuk menaikkan jendela / membuka kunci pintu adalah dengan membalikkan kutup tegangan tadi.
Dengan kata lain, dua kabel yang keluar dari motor Power Window maupun Central Lock Actuator (umumnya berwarna hijau dan biru), digunakan dengan cara membolak-balikkan kutub tegangan masuknya.
Saklar praktis banyak dijual di toko-toko asesoris / partshop dengan harga sekitar 20-35ribu rupiah. Terdiri dari 5 kaki, dan disediakan block terminal agar saklar dapat dilepas pasang dengan mudah.
Untuk keperluan tersebut, perlu juga disediakan terminal – female sebanyak 5unit dan crimpler untuk pemasangan terminal tersebut.
Untuk skematik diagramnya, silahkan simak skema di bawah.
Nah, untuk lebih memahami cara kerja saklar praktis ini, silahkan cermati animasi yang saya buat di bawah ini.
Posted in Car | Leave a Comment »
Automotive Relay
Automotive Relay… apaan sih?
Pada artikel ini saya mencoba untuk menguraikan beberapa relay yang umum digunakan pada kendaraan kita. Fungsi relay sendiri bisa dipelajari di website Howstuffworks dan definisi relay bisa dilihat di wikipedia, agar artikel ini tidak menjadi sangat panjang.
Sebenarnya banyak sekali ragam relay yang digunakan pada mobil, mulai dari yang berjenis umum hingga yang khusus. Relay pada kendaraan digunakan untuk lampu utama, klakson (tidak semua mobil), FuelPump, ECU, Starter, Wiper (tidak semua mobil), sistem AC, fan radiator, lampu kabut, sistem alarm, sistem central lock, sistem Power Window, dan pada mobil Eropa banyak ditemukan relay yang di desain khusus, misalnya relay tersebut berfungsi juga sebagai timer, unloader dan lain-lain.
Besar-kecilnya ukuran fisik suatu relay, biasanya berhubungan juga dengan kapasitas arus yang dapat ditangani oleh Contact-point relay. Jika arus yang disalurkan melebihi kapasitas kemampuan relay, maka contact point akan panas dan cepat aus. Jika contact point aus, maka kualitas konduktor / menyalurkan arus listrik menjadi terganggu. Pada kenyataannya, biasanya kita menemukan lampu akan menjadi redup, atau klakson menjadi tidak lantang lagi atau bahkan mati.
RELAY POPULER..
Yang saya maksud dengan relay populer adalah relay yang paling umum ditemukan pada hampir setiap kendaraan (umumnya mobil). Secara garis besar umumnya sering disebut-sebut “Relay 4 kaki”, “Relay 5 kaki” dan “Relay bulat”.
Sementara itu, 2 merek relay yang paling populer adalah merek BOSCH dan HELLA. Silahkan simak bagaimana memilih relay bosch yang asli pada artikel lain di website ini.
Umumnya pada body relay, disertakan skema relay tersebut berikut nomor kaki nya. Juga pada bagian bawah, di masing-masing kaki terminal disertakan nomor kaki sebagai referensi terhadap skema relay pada body tadi.
BOSCH 4 kaki – 0 332 019 453
Adalah relay otomotif dengan tegangan kerja 12volt DC, dan kapasitas arus yang dapat ditangani adalah maksimal 30A. Relay ini berkaki 4, di dalamnya terdapat resistor penahan arus balik yang umumnya bertegangan sangat tinggi hingga 200volt!.
BOSCH 5 kaki – 0 332 019 150.
Relay ini unik, berkaki 5 dengan 2 terminal yang akan berfungsi bersamaan ketika relay ini aktif. Bisa digunakan untuk misalnya menyalakan lampu kiri dan kanan dengan satu relay ini saja. Keuntungan lain relay ini adalah memperingkas sistem pemasangan kabel.